Guide Pilih Hero Sesuai Kelas Dan Roles Di Valorant, Suka Menyerang Atau Bertahan?

Permainan game FPS tim duel di Valorant itu punya titik berat di kerja sama tim. Alhasil, butuh pilih dan pastikan pakai karakter atau hero yang pas. Apalagi dengan konsep permainan yang cepat serta agresif, jangan sampai kamu salah pilih hero yang justru bikin tim kalah. Tapi apa sih yang jadi pertimbangan memilih hero? 

Ternyata,  punya beberapa detail tentang Kelas hero dan roles atau tugas yang dimiliki. Setiap roles itu punya tugas yang cukup spesifik, atau setidaknya bisa digunakan untuk tugas tertentu. Dengan skill dan juga kemampuan yang berbeda, jelas sekali kalau pilihan hero akan berpengaruh besar. Mau pilih yang mana? Coba cek daftarnya berikut!

Duelists – Ofensif Garis Paling Depan 

baca juga: 7 Agent Valorant yang Wajib Dicoba di Map Lotus, Ada Favoritmu?

Di lini depan atau sisi offensive ada Duelists. Seperti namanya, duelist ini memang yang suka combat secara langsung. Mereka sudah cukup kuat untuk maju ke depan sendirian dan melakukan serangan. Menariknya, untuk tugas ini para hero akan bertarung untuk memberikan agresi yang kuat kepada tim lawan. 

Yang menjadi kunci tugas dari para Duelists adalah mencari pertarungan dan melakukan serangan. Apapun bentuknya, baik itu mencari titik celah atau menyerang dan bertahan untuk setiap ronde. Karena itulah skill dan permainan yang sangat agresif kerap jadi pertimbangan bagi para lini depan. 

Untuk hero Valorant yang dipilih biasanya adalah mereka yang punya kecepatan gerakan, daya tahan yang kuat, bisa memberi kejutan, dan penyamaran. Mereka bertugas untuk membuka ruang bagi tim untuk melanjutkan serangan. Tugas ini disebut dengan entry Fragger, dalam artian lain para penyerang yang mencari titik masuk ke lokasi musuh. 

Para pemain ini biasanya akan mengantongi jumlah skill score yang tinggi karena akan dalam kombat secara langsung. Meski sangat penting untuk mendapatkan kill, hero lini depan ini juga ga bisa begitu saja maju. Perlu adanya dukungan dari belakang, yakni secondary Entry Fragger atau penyerang ombak kedua. 

Baca Juga  Auto Win Pakai Hyper Clint dengan Unlimited Ultimate di MCGG, Cek Caranya di Sini!

Kalau Entry Fragger biasanya menyerang secara buta, secondary entry fragger biasanya sudah dibekali dengan informasi yang dibutuhkan. Baik itu lokasi musuh, persenjataan, atau hero yang bertahan di sisi lawan. Karena itulah, tugasnya adalah memberi dukungan serangan untuk mendorong posisi tim dengan strategi yang lebih matang. 

Siapa saja karakter atau hero yang cocok untuk digunakan sebagai offensive? Sebenarnya semuanya bisa, tapi untuk efek yang lebih maksimal pilih karakter yang cepat dan punya skill serangan. Beberapa di antaranya yang cocok adalah Raze, Jett, Reyna, Phoenix, Yoru, Chamber, Omen, Kay/o, atau Neon. 

Controllers – Penyeimbang kondisi permainan

Penyeimbang maksudnya apa? Seperti namanya, controller punya tugas yang secara tidak langsung bisa mengatur jalannya permainan. Menariknya di sini hampir semua karakter Valorant yang masuk ke kategori kelas ini adalah pengguna gas atau asap. Senjata asap atau gas ini punya banyak kegunaan, termasuk untuk menyerang atau untuk bertahan. 

Contoh karakter yang sudah pasti jadi pilihan adalah Viper, Omen, Astra, Clove, dan Brimstone. Meski kesannya mudah, tapi tugas yang dilakukan pun penuh risiko yakni memotong garis pertahanan lawan dan melakukan penetrasi serangan. Menariknya, karakter ini juga bisa menjadi sosok yang sangat membantu untuk lini depan. 

Secara fungsi utama, controller ini tugasnya adalah sebagai support atau pembantu entry Fragger untuk masuk ke dalam pertahanan lawan. Mereka bisa gunakan banyak skill atau item seperti flashbang, asap, sampai molly. Biasanya mereka akan memberi dorongan untuk mendapatkan objektif permainan. 

Initiators – pengumpul informasi 

Initiators biasanya ada di lini tengah dimana mereka menjadi sosok penting untuk mengatur strategi permainan. Ga heran kalau kelas ini biasanya digunakan untuk para hero yang bisa mencari informasi dan menyelesaikan pertarungan sebagai bantuan lini depan. Kuncinya adalah sebagai karakter dengan tugas pendukung yang penting dan memastikan kesuksesan serangan. 

Baca Juga  Meraih Kemenangan Bersama Commander Layla Magic Chess Go Go, Simak Caranya!

Karakter yang pantas untuk posisi ini adalah Sova dan Fade yang bisa menandai posisi musuh. Bisa juga pakai Gekko, Breach, KAY/O atau Skye untuk kasih serangan flash dan stun. Sedangkan karakter Tejo adalah pilihan tepat karena punya skill sistem panduan balistik. Tugas dari pemain Valorant ini sendiri sebenarnya bisa sangat beragam. 

Lurker jadi salah satu tugasnya, yakni untuk pemain yang tugas utamanya mengumpulkan informasi. Mereka bisa berkeliling dan mencari detail untuk menemukan posisi musuh dan memberikan tekanan jika diperlukan. Untuk bisa mengisi tugas ini, pemain harus punya keahlian dan pengalaman yang banyak sebagai pemain. 

Selain Lurker, pemain juga bisa bermain sebagai OP atau penembak jitu jarak jauh. Pemain ini harus tahu cara memposisikan diri sehingga bisa memberikan dukungan dari jarak jauh. Selain itu initiators juga bisa menjadi ketua tim yang bertugas mengatur strategi sesuai dengan informasi yang dikumpulkan selama bermain. 

Guide Pilih Hero Sesuai Kelas Dan Roles Di Valorant, Suka Menyerang Atau Bertahan?

Sentinels – Ahli pertahanan 

Kelas sentinel ini adalah ahli pertahanan, mereka bertugas sebagai defender untuk memberikan perlindungan bagi anggota tim lainnya. Secara permainan, para sentinel ini punya kemampuan untuk menutup area atau lokasi dan memantau serangan musuh. Mereka jugalah yang bertugas untuk berotasi memberi perlindungan di area sekitar. 

Meski kesannya hanya berada di lini belakang, para agen atau hero sentinel ini penting banget fungsinya di dalam tim. Beberapa di antaranya berguna atau bertugas khusus untuk menanam atau menjinakkan bom. Karena itulah pemain sentinel di Valorant sangat dibutuhkan untuk mempertahankan titik penting dari kubu tim. 

Beberapa karakter yang bisa kamu pilih untuk menjadi ahli pertahanan adalah Chamber, Deadlock, Cypher, dan Killjoy. Mereka punya skill yang akan menutup atau memberikan perlawanan kuat menggunakan perangkat dan skill. Selain itu kamu juga bisa pakai Sage yang biasa digunakan untuk menghentikan tekanan dan rotasi musuh dengan debuff lambat dan barikade nya. 

Baca Juga  Daftar Agent Sentinel Valorant, Punya Peran Penting Sebagai Support dan Pertahanan Tim

Kalau diperjelas, tugas dari Sentinels ini terdiri setidaknya dari dua tugas utama yakni Anchor dan Rotator. Anchor adalah tugas yang menekankan sang hero atau karakter harus berada di suatu tempat tertentu, tujuannya adalah menjaganya. Biasanya ada titik penting dimana para musuh meletakkan bom nya. 

Umumnya hero anchor bermain secara pasif yang membuat mereka bisa kembali ke posisi dan mengambil kembali lokasi yang tertekan. Tapi bisa saja berpindah lokasi ketika musuh meletakkan bom di titik lainnya. Tugas kedua adalah Rotator yang secara garis besar bertugas untuk memberikan respons kepada serangan musuh. 

Karakter ini akan melakukan respons lebih awal dengan banyak cara, termasuk stalling sampai memperlambat push bahkan menghentikan serangan lawan. Untuk tugas ini, biasanya pemain Valorant akan menggunakan karakter Jett, Reyna, Sova, Skye, Brimstone, Yoru, dan lain lain. Yang penting adalah mereka yang jago combat untuk menghentikan lawan. 

Tahu sendiri kan kalau ternyata permainan dalam tim game ini cukup kompleks. Pemilihan karakter atau hero juga sangat penting karena setiap mereka punya tugas serta skill yang berbeda. Jadi, jangan sembarang memilih. Pastikan kamu bisa menggunakan dan juga mendukung tim dengan maksimal. Berani coba yang mana? 

Latest stories

You might also like...