7 Fakta Unik Karakter Scaramouche Genshin Impact, Ada yang Menyedihkan!

Genshin Impact merupakan game RPG yang open world yang dikembangkan oleh HoYoverse, sebuah perusahaan asal China yang sebelumnya dikenal dengan nama MiHoYo. Game ini semakin naik daun di kalangan gamer karena gameplay-nya yang sangat mengasyikkan. Di Indonesia, banyak orang yang sudah terjun ke dalam dunia game. 

Ngomong-ngomong soal karakter, game ini memiliki lebih dari 50 karakter fiksi yang bisa kamu temui. Salah satu karakter yang cukup menarik perhatian para gamer adalah Scaramouche, yang menjadi favorit banyak orang. Wanderer, yang lebih akrab disebut Scaramouche dalam game, merupakan karakter yang banyak digemari oleh para gamer. 

Karakter ini diperkenalkan dalam pembaruan game versi 3.3, bersamaan dengan karakter baru lainnya, Faruzan. Sejak kemunculannya, Scaramouche langsung menarik perhatian gamers berkat desainnya yang unik dan latar belakang cerita yang menarik. Banyak yang penasaran untuk mengetahui lebih dalam tentang karakter ini dan bagaimana perannya dalam permainan. 

Dengan kehadiran Scaramouche, Genshin Impact semakin kaya akan variasi karakter yang bisa dimainkan, memberikan pengalaman yang lebih seru bagi para penggemar. Karakter ini menjadi salah satu yang ditunggu-tunggu oleh banyak pemain untuk dieksplor lebih lanjut.

7 Fakta Unik Scaramouche Genshin Impact

baca juga: Kategori Senjata Genshin Impact, Contoh dan Cara Memakainya

1. Muncul di Inazuma

Meskipun Scaramouche baru diperkenalkan di game ini versi rilisan 3.3, sebenarnya dia sudah muncul di Inazuma sebelumnya. Bagi yang memperhatikan, sosoknya mungkin sudah terlihat dalam Archon Quest. Ketika Traveler menjalani misi di pabrik Delusi Fatui di Inazuma, ada sebuah cutscene penting yang muncul. 

Di momen itu, kamu bisa ketemu Scaramouche pertama kali dan dia kelihatan marah kepada si penjelajah. Sayangnya, banyak gamer Genshin Impact yang mungkin tidak menyadari kemunculan singkatnya. Munculnya Scaramouche di Inazuma terjadi begitu cepat dan tidak dijelaskan secara mendetail, sehingga mudah terlewatkan oleh banyak orang.

2. Bersedia Menjadi Dewa di Sumeru

Scaramouche mengambil Gnosis Electro punya nya Raiden Shogun saat pemain menjelajahi Inazuma. Dia membawanya ke Sumeru, di mana dia bekerja sama dengan Dottore untuk menciptakan tubuh yang sempurna supaya bisa sangat menguasai Gnosis yang dicurinya dan menggantikan Nahida, yang pada momen itu tidak dianggap sebagai dewa oleh masyarakatnya.

Awalnya, semuanya berjalan lancar hingga sang pengembara dan Nahida menantangnya. Dalam duel itu, Scaramouche kalah, bukan hanya karena kekuatan lawannya, tetapi juga karena tubuhnya yang masih belum sempurna dan sangat rentan. Di saat-saat kritis itu, Dottore pun tidak memberikan bantuan lebih lanjut.

Pada akhirnya, Scaramouche terpaksa mengalah dan nasibnya di bawah pengawasan Archon Dendro. Takdir karakter Scaramouche Genshin Impact berubah drastis dan semua rencananya hancur karena kegagalannya dalam pertarungan tersebut. Menurutmu bagaimana, apakah karakter yang satu ini bisa dikatakan sebagai Villain? Coba lihat fakta selanjutnya.

3. Punya Masa Lalu yang Menyedihkan

Scaramouche memiliki latar belakang yang cukup menyedihkan dengan julukannya yang dahulu yaitu Kunikuzushi sebelum dikenal luas sebagai Fatui Harbinger yang terkenal. Nama Kunikuzushi itu mengandung makna penghancur negeri. Nama nya menggambarkan peristiwa yang dialaminya di mana sahabat terdekatnya dibunuh dengan cara yang brutal. Sahabatnya tersebut bernama Katsuragi.

Kematian Katsuragi membuat Scaramouche dipenuhi dengan kemarahan dan mendorongnya untuk melakukan revenge yang juga sangat bar-bar. Dia melampiaskan amarahnya di Inazuma dengan cara menghabisi tiga pengrajin pedang terkenal dan meninggalkan jejak kemarahannya di mana-mana. Peristiwa kelam ini menjadi luka yang mendalam bagi Inazuma dan menempel erat pada nama nya dulu, Kunikuzushi.

Cerita yang bikin shock tentang Scaramouche ini diberi tahu oleh Raiden Shogun dan Yae Miko, yang menggambarkan sosok Kunikuzushi yang dipenuhi dengan dendam dan kemarahan. Nama ini jadi tanda dari sedihnya masa lalu Scaramouche sebelum ia memutuskan untuk join dengan Fatui Harbinger dan meninggalkan identitas Kunikuzushi. Cukup tragis, ya, masa lalu nya karakter yang satu ini.

4. Ditinggal Seorang Anak yang Dianggap Family

Setelah kejadian itu, Scaramouche, yang dulunya hanya sebuah boneka yang terabaikan, bertemu dengan seorang anak kecil yang sakit parah. Dia melihat banyak kesamaan antara dirinya dan anak itu; keduanya merasa sendirian, tanpa arah, dan tanpa keluarga. Merasa sefrekuensi, Scaramouche memutuskan untuk tinggal dengan anak itu dan bangun sebuah keluarga kecil yang penuh keceriaan.

Namun, sejak awal, anak itu sudah sangat sakit. Scaramouche tidak mengerti kondisi anak itu. Hingga pada suatu hari, anak itu meninggal dunia. Kecewa dan merasa dikhianati, Scaramouche membakar tempat peristirahatan terakhir anak itu dan pergi meninggalkan segalanya. Rasa kehilangan ini membuatnya merasa hampa lagi. Pertama dia kehilangan teman, lalu kedua dia kehilangan harapan untuk punya keluarga yang bahagia.

5. Nama Scaramouche didapat di Snezhnaya

Scaramouche Genshin Impact mendapatkan namanya setelah menyelesaikan misinya di Snezhnaya. Selain itu, Tsaritsa memberinya julukan nomor enam di Fatui Harbingers, yang dikenal sebagai The Balladeer. Julukan ini menunjukkan statusnya yang cukup tinggi, meskipun ia masih harus menjalani tugas yang mirip, yaitu mengeksplor Abyss berulang kali.

Julukan ini mencerminkan kuat Scaramouche sebenarnya. Kekuatan dasarnya saja sudah cukup untuk menempatkannya di posisi nomor enam dari sebelas orang yang langsung dipercaya oleh Tsaritsa. Sebagai ciptaan dari Archon Electro, Scaramouche punya kekuatan yang luar biasa, sehingga tidak heran jika ia punya posisi yang keren ini.

Dengan semua pencapaian dan kekuatannya, Scaramouche menjadi sosok yang diperhitungkan di dunia Fatui. Meskipun ia harus menghadapi tantangan yang berat, status dan kemampuannya membuatnya tetap menjadi salah satu karakter yang menarik untuk diikuti. Perjalanan dan misinya di Abyss pastinya akan membawa banyak cerita dan petualangan baru.

7 Fakta Unik Karakter Scaramouche Genshin Impact, Ada yang Menyedihkan!

6. Karakternya Terinspirasi Teater Komedi Italia

Commedia dell’arte adalah jenis teater komedi improvisasi asal Italia yang sangat terkenal di Eropa antara abad ke-16 hingga ke-18. Dalam pertunjukan ini, para aktor profesional tampil dengan menggunakan topeng dan berimprovisasi berdasarkan alur cerita yang sederhana.

Karakter-karakter seperti Scaramouche dan Fatui Harbinger aslinya didapat dari dari tokoh-tokoh dalam Commedia dell’arte. Nama-nama semuanya juga berasal dari pertunjukan ini. Begitu juga dengan karakter Scaramouche dalam Genshin Impact, sifatnya yang arogan dan cerdas juga terpengaruh oleh tokoh-tokoh dalam teater tersebut.

7. Kepribadian dan Wujud Ganda

Karakter Scaramouche sebenarnya dapat banyak berubah menjadi wujud lain. Salah satunya adalah sebagai “Wanderer”. Setelah takdir digenggam tangannya, dia mulai sadar siapa dia yang sebenarnya dan membuatnya memiliki lebih dari satu kepribadian. Saat ini, dia menggabungkan sisi “Scaramouche” dan “Wanderer” yang baru, untuk menciptakan identitas unik dari masa lalunya yang menyedihkan.

Sekarang, Wanderer memiliki sifat yang sedikit ketus, tetapi dibalik itu, ia sangat peduli dengan orang-orang di sekitarnya. Meskipun ia cenderung menghindari interaksi dengan orang lain kecuali dengan Nahida, dia tidak selalu menolak saat harus berhubungan dengan orang lain. Ia bekerja di bawah bimbingan Nahida, membantu menyelesaikan berbagai tugas, dan belajar lebih lanjut di Sumeru.

Scaramouche memang karakter yang sangat menarik. Genshin Impact berhasil menciptakan karakter yang benar-benar berkesan untuk penggemarnya. Dari segi visual, penampilannya sangat keren, dan latar belakang ceritanya juga cukup menarik. Tidak ragu lagi, Scaramouche menjadi salah satu karakter yang menonjol di dalam game.

Latest stories

You might also like...